SECANGKIR BERANTAKAN

 kau tahu rasa kopi jika kau campur dengan kesendirian?

rasanya hambar, tapi bukan di lidah

meski kau tuang gula, atau susu, atau sumpah!

rasanya tetap hambar, di hati juga di kepala

apalagi jika tidak kau aduk

rasanya akan ditambah kacau

hambar + kacau = berantakan

seperti apa rasa kopi yang berantakan?

seperti malam ini, atau malam kemarin, atau pagi kemarin, sore kemarin, siang kemarin, minggu kemarin, bulan kemarin, tahun kemarin, apapun tentang kemarin

yang tidak memberikanmu waktu untuk sekedar menjeda jenuh

ahh, ku dapati lagi secangkir berantakan di meja kerja-meja tidur yang biasa dipakai kerja

ku tuang pada kedua mataku; yang kanan berhasil tertutup dan melihat mimpi, sedang yang kiri tetap terbuka melihat nyata

aku tidur sekaligus terjaga 

begitulah secangkir berantakan

ku hisap sebatang rokok menthol 

terhisap bukan hanya asap, tapi juga tabungan

rasa mint masuk di tenggorokan, menyapa kacau yang sedang berpesta di kepala

sedangkan selangkangan tetap seperti biasa

ku sundut saja diriku yang sedang melamun