SEPARO PURNA
Malam ini bulan separo purna
bintang-bintang merayakan bersama nyanyian layang-layang
melayang di antara suara malam dan jerit rindu yang melabuh dari utara
sesekali jari jemari yang kosong menangkap angin untuk dipeluk
dibawa pulang untuk ditiduri
atau dijadikan bantal guling
yang pagi harinya masuk ke perut dan keluar lewat kentut
malam ini bulan tinggal separo
separo waktu lagi purnama akan mempertemukan kita
menukar tahun dengan anggur
sedang tahun yang terkulai di atas kasur
bisakah kita rayakan malam-malam dengan secawan nafsu?
agar payudaramu bisa menggantikan terompet tahun baru
biar kutiup layaknya Isrofil yang meniup sangkakala
biar ku nyalakan kembang api di bibirmu
yang ledakannya bersinar terang seterang langit yang telanjang
biar kutuang anggur di atas kepalamu
agar bisa kukecup dengan do'a para pemabuk
Komentar
Posting Komentar