SERANGKAI PUSTAKA

sebuah kata mengeja dirinya di depan kaca

terbata-bata membaca wajahnya yang asing

oleh proses hidup yang membikin tubuhnya kurus kering

mulutnya menganga mengulang-ulang waktu

matanya tak jemu menatap kesalahan yang menetap

tangannya senantiasa merangkul (diri sendiri)

namun tak kunjung dia ucap nama dirinya

ia Maaf selalu sulit mengungkap diri

bahkan tak bisa mengeja dirinya sendiri

Komentar

Postingan Populer