MAKAN SIANG BAPAK

Bapakku orang baik tapi sering membawa tamu yang aneh-aneh

tamunya kadang tidur di kamar bapak, berak di wc bapak, makan makanan bapak, bahkan mengambil hasil panen di kebun bapak

hari ini 3 tamu bapak berkunjung

wajahnya tak ada yang jelas 

aku berbisik pada bapak seperti apa wajah mereka

bapak malah menjawabnya "mereka orang yang mukanya sudah tidak bisa lagi kau lihat sebelum merasakan hari penuh kasih sayang" 

bapak menyambut mereka sembari menyipitkan mata dan mempersilahkan mereka duduk di meja makan

bapak menatap ke arahku

"ambilkan 2 piring dan setumpuk kertas di meja bapak"

setumpuk kertas kutaruh di depan salah satu tamu sesuai perintah bapak

"makanlah kertas-kertas ini" kata bapak kepada tamu itu

aku hanya bisa menatap sang tamu memakan lahap lembaran kertas yang tertulis kata "retorika"

kuletakkan 1 piring di hadapan tamu yang lain dan 1 di depan bapak

"tidak ada makan bersama denganmu sejak saat ini" kata bapak kepada tamu yang tidak kebagian piring

kemudian bapak memasang wajah senyum kepada tamu yang mendapatan piring

bapak kemudian menyuruhku duduk di pangkuan bapak

sudah 3 tahun bapak, aku dan tamu itu duduk menatap piring yang masih kosong

tiba-tiba bapak nyeletuk dan bicara pada tamu itu

"hehe maaf yah, singkongnya belom panen jadi belom bisa disajikan"