Wasurenai to Chikatta Boku ga Ita (Forget Me Not)

Resensi Film

Wasurenai to Chikatta Boku ga Ita (Forget Me Not)



Alur cerita

Film ini memiliki tokoh utama bernama Takashi, seorang Pelajar SMA. Cerita dimulai ketika ia menabrak seorang gadis SMA bernama Oribe Azusa saat bersepeda di malam hari. Takashi berkenalan dengan Azusa yang ia nilai cukup aneh karena selalu sendirian. Takashi juga tidak menyangka bahwa perempuan itu juga berada dalam satu sekloah yang sama. Oribe Azusa adalah tokoh kunci alur cerita, ia mengaku bahwa entah kenapa orang-orang yang bertemu dengannya pasti akan melupakan dirinya di keeseokan hari, awalnya Takashi tidak percaya dan dengan perasaan simpati ia berupaya menemani Azusa dan berjanji tidak akan pernah melupakannya sehingga akhirnya mereka pun menjalin hubungan.

Masalah mulai muncul ketika Takashi mengajak Azusa ke rumah untuk bertemu keluarga, setelah mengantar Azusa pulang Takashi tidak tahu bahwa ada kue dalam kulkas rumahnya yang ternyata kue itu adalah kua yang ia beli bersama bersama Azusa, melihat gelagat ia akan melupakan Azusa, Takashi kemudian memenuhi catatan-catatan dinding kamarnya dengan tulisan tentang Azusa dan foto-fotonya. Ingatanya kemudian semakin parah, ia semakin mudah melupakan Azusa dalam hitungan jam bukan lagi hari sehingga ia harus selalu melihat foto Azusa di ponselnya bila akan bertemu Azusa.

Konflik kedua kemudian di mulai ketika Azusa datang sendirian ke rumah Takashi namun yang ia temui hanya kakaknya yang juga sudah melupakan Azusa padahal Azusa dan kakaknya sempat akrab sebelumnya, ketika di suruh menunggu di dalam kamar Takashi, Azusa melihat banyak catatan tentangnya dan mulai memahami bahwa Takashi juga sebenarnya sudah melupakannya namun mencoba untuk tetap mengingat. Merasa tidak kuat akan hal itu, Azusa membersihkan kamar Takashi dan pulang, Takashi pun pulang dan biasa saja melihat kamarnya yang tidak lagi dipenuhi tulisan tentang Azusa karena sebenarnya ia memang sudah melupakannya.

Akhir dari cerita, kita dikejutkan dengan Takashi yang membuka folder dalam komputernya yang berisi kenangan dirinya dengan Azusa sejak kelas 1 SMA, hal ini membuat Takashi shock dan baru menyadari bahwa ternyata ia telah melupakan Azusa sudah sejak lama, akhirnya ia pun ingat perjanjian terakhirnya dengan Azusa sebelum ia melupakan Azusa, yakni bertemu di sebuah Menara pada hari ulang tahin Azusa.

Resensi

Film ini cukup menarik, terutama bagi para penikmat genre romance. Film ini menghadirkan kisah percintaan yang tidak biasa, dan kita akan dikejutkan kenyataan bahwa selama ini Azusa sudah dilupakan oleh orang yang ia cintai yakni Takashi. Yang cukup disayangkan tentu kita tidak mendapatkan kejelasan tentang kenapa orang-orang bisa melupakan Azusa keesokan harinya, namun secara alur film ini sukses untuk memberikan kita suatu kejutan yang cukup satir.

 

Komentar

Postingan Populer